dia yang hilang...


Ketika kau memilih jalan pintas, kau akan menemui kehidupan yang menyenangkan tapi belum tentu indah akhirnya.
Keberartian hidup menjadi hal yang tidak penting lagi. Entah untuk diri sendiri atau orang lain.
Entahlah, ini fakta, mata melihat dan hati merasa.
Kemudian, apakah aku kecewa? Bukan itu, hanya saja aku merasa kehilangan.
Ketulusan yang selalu terpancar dari senyum ceria itu bukan hal yang mudah untuk dilupakan.
Karena ketika senyum itu hilang, tidak ada yang bisa menggantikannya.
Ketulusan dari seorang yang mahir menciptakan suasana sejuk pada sekeping hati.
Meskipun saat ini sulit dirasa, karena banyak hal-hal baru yang mewarnai setiap lembar kehidupan.
Tetapi itu bukan alasan untuk menyepikan jiwa,
Karena sesungguhnya jiwa tidak akan pernah sepi ketika insan dari setiap jiwa pandai bersyukur.
Definisi 'dia' adalah yang berindikasi mengarahkan kita lebih dekat dengan Allah,swt,
Untuk kehidupan yang lebih baik...
Aku Kamu dan Mereka adalah 'dia'


*catatan 12 Agustus 2010

Comments

Popular posts from this blog

Memperbaiki Rasa

Meja dan Diskusi

Namanya Ruby